Mempelajari jenis bordir
Semua orang mengenal bordir sebagai teknik membuat pola-pola indah menggunakan jarum dan benang meski sedikit yang mengenal jenis bordir yang banyak digunakan dalam dunia bordir. Dengan menggunakan beberapa peralatan sederhana berbagai desain menarik akan tercipta meski kadang membutuhkan usaha lebih. Seiring berjalannya waktu dan perkembangan jaman berbagai teknologi diperkenalkan untuk memudahkan pekerjaan bordir. Telah dikenal sebagai karya seni sejak bertahun-tahun lalu, bebagai jenis bordir telah menyebar ke seluruh dunia, bercampur bersama kebudayaan lokal yang memberinya keunikan tersendiri.
Jenis bordir dibedakan berdasar gaya pola tusukan atau dimana desain tersebut dijahitkan. Yang paling terkenal adalah perbedaan bordir yang berada di permukaan kain atau yang masuk ke dalam kain. Maka untuk memahami lebih jauh tentang jenis bordir berdasar penempatan bahan dan jahitan akan dibahas pada artikel ini.
Free embroidery
Klasifikasi bordir ini biasa dikenal sebagai free embroidery atau bordir bebas karena desainnya tidak bergantung pada tenunan kain yang digunakan. Di banyak negara bentuk bordir bebas ini biasanya hanya dijahitkan pada permukaan kain. Bordir bebas umumnya dikerjakan pada kain rajutan ringan seperti katun atau linen.
Sementara itu bordir bebas sangat jarang dikerjakan pada kain berbahan sutera atau katun velvet, rayon velvet, dan kain berjaring-jaring. Kain yang dibutuhkan adalah yang memiliki kerapatan tinggi karena harus dapat menopang berat bordir yang dijahitkan di permukaannya. Ketika akan membuat bordir bebas jarum yang digunakan juga berbeda yaitu yang memiliki mata besar dan ujung yang lebih tajam. Wol adalah elemen yang umum digunakan dalam klasifikasi ini. Penggunaan wol dalam bordir bebas akan memberi tampilan menonjol pada desain dan memberi kesan 3 dimensi yang lebih menarik.
Counted-thread embroidery
Counted-thread adalah bentuk lain bordir yang lebih terkesan modern dibandingkan teknik pengerjaan lain. Sebelum pengerjaan jumlah benang yang akan digunakan untuk membentuk pola telah lebih dulu ditentukan pada kain. Teknik ini lebih mudah dikerjakan dengan menggunakan kain yang memiliki rajutan lebih besar seperti kanvas. Meskipun tidak menutup kemungkinan untuk menggunakan kain berbahan katun seperti linen misalnya. Jarum yang digunakan untuk counted-thread adalah yang berujung kecil dan Bargello karena lebih umum digunakan pada pengerjaan dengan bahan kanvas.
Sumber: hobby.net.au
Baca juga: https://bordirsatuan.com/mesin-bordir-komputer-canggih-dan-memudahkan-banyak-pekerjaan/
