Tantangan bordir mesin
Bordir mesin merupaka pengembangan dari teknologi bordir yang telah ada sebelumnya. Meski berupa pengembangan terbaru dari teknologi bordir, membordir dengan mesin memiliki beberapa tantangan yang harus dihadapi. Meski memiliki beberapa tantangan yang musti dihadapi, bordir mesin tetap dapat dijadikan andalan selama dapat menemukan jasa bordir yang telah berpengalaman.
Membutuhkan waktu lama
Pengerjaan bordir menggunakan mesin memang lebih cepat jika dibandingkan bordir manual. Namun tidak dengan proses digitalisasi desain dengan komputer. Digitalisasi desain menggunakan komputer ternyata dapat menghabiskan waktu cukup banyak tergantung bagian mana yang telah diselesaikan lebih dulu. Mak meskipun mesin dapat menyelesaikkan bordir dengan cepat, desain yang rumit membutuhkan waktu lebih lama untuk didigitalisasi.
Membutuhkan skill lebih
Proses pengerjaan bordir mesin membutuhkan skill yang lebih besar dari sebelumnya. Skill di sini termasuk memahami proses pengerjaan bordir, digitalisasi, dan memahami teknik menggunakan mesin bordir tersebut. Mengendalikan teknologi baru tentu membutuhkan keahlian khusus yang berbeda dengan yang tidak menggunakan teknolog maka tidak heran jika harga bordir dengan menggunakan mesin termasuk di dalamnya harga skill yang mereka miliki.
Desain besar
Orang menganggap dengan menggunakan mesin maka pengerjaan bordir mencakup desain besar dapat dikerjakan dengan mudah. Memang dengan menggunakan mesin maka desain bordir yang diinginkan menjadi tidak terbatas ukurannya. Sayangnya mengerjakan bordir dengan desain besar akan memakan biaya besar pula. Digitalisasi yang lebih rumit, waktu pengerjaan yang lebih lama serta tentu saja benang yang lebih banyak jumlahnya menjadi faktor utama semakin besar desain semakin mahal harganya.
Desain yang besar juga bisa membuat beban pakaian menjadi lebih berat. Bordiran yang semula seharusnya rapi akan menjadi mudah menimbulkan kerutan di sekitar jahitan. Desain yang terlalu besar memang akan memberi tekanan lebih terhadap serat pakaian yang menyebabkan terjadinya kerutan pada pakaian.
Kain tipis
Perlu dipahami bahwa tidak semua bordir dapat dilakukan pada semua pakaia. Beberapa kain dapat menerima desain yang rumit sesuai keinginan, namun kain berbahan tipis serta ringan hanya dapat menahan bordir dengan sedikit jahitan. Kain yang memiliki bobot ringan memiliki serat kain yang lebih longgar sehingga jika diberi terlalu banyak jahitan maka kain dapat semakin renggang dan bordiran justru akan lebih cepat terurai. Maka sebaiknya untuk desain yang lebih rumit gunakan kain yang lebih berat.
Baca juga: https://bordirsatuan.com/hal-hal-yang-membuat-jasa-bordir-paling-diminati/
