Salah satu bagian paling menarik dari mempersiapkan sebuah kegiatan adalah mempersiapkan seragam bersama dengan bordir sebagai identitas. Bordir juga bisa memberi kesan lebih serius pada seragam sehingga kegiatan yang diselenggarakan juga terlihat lebih serius.
Nah, untuk membuat seragam kegiatan tentu juga tidak bisa sembarangan karena selain menyangkut penampilan selama kegiatan, seragam juga menentukan kenyamanan selama berkegiatan. Seragam dengan bordir memang menunjang penampilan jadi lebih rapi, tapi memilih bahan pakaian yang tepat juga harus jadi prioritas utama. Berikut ini ada sedikit pembahasan tentang apa saja yang patut dipertimbangkan ketika mempersiapkan seragam kegiatan.
Pilihan bahan pakaian
Ada begitu banyak bahan pakaian yang tersedia di pasaran, kadang jadi membingungkan ketika harus memilih yang mana. Salah satu saran yang paling mudah adalah memilih kain katun sebagai bahan utama untuk seragam. Kenapa? Tinggal di negara tropis menjadikan Indonesia mayoritas bersuhu tinggi sehingga katun menjadi bahan paling nyaman untuk dipakai beraktifitas. Terutama jika kegiatan yang akan dilakukan banyak di luar ruangan. Katun akan sangat mudah menyerap keringat dan mengalirkan udara lebih efektif sehingga nyaman dipakai sepanjang hari.
Tetapi ada juga kain lain yang nyaman dan mudah perawatannya yaitu kain polyester. Kain ini juga cukup sering digunakan karena harganya juga lebih terjangkau untuk seragam kegiatan, mengingat biasanya terbatasi dengan anggaran dana. Polyester juga bisa dibilang cukup nyaman untuk dipakai karena kain ini dapat menyerap keringat dan cepat kering ketika dicuci. Untuk kegiatan yang harus dilakukan berkali-kali, pakaian seragam juga harus sering dicuci dan polyester adalah kain yang tidak merepotkan ketika dicuci.
Pilih warna seragam
Mungkin beberapa kelompok memilih warna dominan pada logonya sebagai warna yang akan digunakan sebagai warna utama pada pakaian seragam. Tetapi jika tidak ada tuntutan untuk memakai warna utama logo sebagai warna seragam, ada begitu banyak warna yang bisa dipilih sebagai warna untuk kain seragam. Salah satu saran paling umum dan paling nyaman untuk dipakai adalah kain berwarna hitam dan putih. Kenapa? Ada begitu banyak alasannya.
Warna hitam dan putih adalah warna netral yang akan sangat mudah berbaur di segala macam suasana acara. Terkesan formal dan rapi sehingga memberi nilai lebih pada keseluruhan penampilan. Warna hitam dan putih juga bisa menjadi background yang paling tepat untuk beberapa logo karena akan membuat logo terlihat lebih menonjol dan lebih tegas.
Jika kegiatan dilakukan siang hari, pilih warna putih sebagai warna utama atau warna terang lainnya. Warna ini akan memantulkan panas matahari sehingga pemakai tidak cepat merasa gerah. Jika kegiatan dilakukan malam hari bisa memilih warna hitam atau nuansa gelap lain yang lebih hangat.
Jika kegiatan banyak menimbulkan kotor, pilih hitam sebagai warna utama karena akan menyembunyikan kesan kotor yang ditimbulkan. Namun jika kegiatan yang dilakukan mengharuskan seseorang terlihat selalu bersih dan rapi, maka pilih warna putih yang ketika kotor sedikit orang bisa segera menyadarinya dan berganti pakaian. Dengan warna putih atau warna terang lain, orang yang melihat juga akan merasa yakin si pemakai dalam keadaan bersih.
Model pakaian
Model seragam paling umum digunakan adalah polo shirt. Polo yang memiliki kerah memberi kesan formal dan professional namun tetap nyaman karena polo dibuat dengan model yang tidak kaku.
Tetapi jika kegiatan tersebut adalah kegiatan yang lebih resmi maka kemeja berkancing adalah pilihan yang paling tepat. Model ini memberi kesan resmi dan rapi untuk acara-acara yang mengharuskan tampilan lebih serius.
Ketiga hal ini adalah komponen yang paling penting untuk diprioritaskan saat memilih seragam kegiatan. Masing-masing komponen dipengaruhi oleh suasana kegiatan dan waktu kegiatan, jadi pertimbangkan untuk memilih bahan, model dan warna seragam dengan lebih teliti.
Baca juga: UNTUK BORDIR PROFESIONAL, INI ADALAH KEBIASAAN YANG HARUS DILAKUKAN MULAI SEKARANG
