Mengukur keberhasilan jasa bordir
Jasa bordir adalah usaha yang sedang naik daun dan digemari baik oleh kosumen atau sesama pengusaha. Semua orang menyukai jasa bordir karena memudahkan keinginan mereka membuah dekorasi pada pakaiannya. Banyak perusahaan dan instansi juga mengandalkan jasa bordir untuk melengkapi pakaian mereka. Melihat banyaknya pasar yang muncul pada industri jasa bordir, tak heran jumlah kompetitor juga meningkat seiring berjalannya waktu. Maka dari itu mengukur skala kesuksesan dalam bisnis harus rutin dilakukan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa mengukur skala keberhasilan harus dilakukan rutin.
Menemukan kebutuhan konsumen
Dengan menentukan skala untuk menilai jumlah konsumen dalam waktu-waktu tertentu maka bisa ditentukan bagaimana kebutuhan konsumen akan berubah pada waktu tertentu. Di awal tahun mungkin akan banyak perusahaan yang memesan seragam baru untuk pegawainya. Awal tahun ajaran akan ada beberapa sekolah yang memesan logo untuk nama. Dengan membuat ukuran ini maka jasa bordir bisa mempersiapkan diskon di waktu tertentu atau membuat penawaran di waktu-waktu sepi.
Kompetitif
Memiliki bisnis bordir yang sedang banyak disukai oleh orang memaksa diri untuk berpikir kompetitif terhadap tantangan. Dengan membuat skala maka dapat mengukur kemampuan diri untuk menerima order. Menerima oder di luar kemampuan bukan keputusan bijaksana. Buatlah skala seberapa banyak order yang ditampung untuk dipenuhi segera. Jika kemampuan yang ada memang sudah tak bisa menyelesaikan orderan, sarankan klien untuk jasa bordir lain. Cara ini terdengar lebih kompetitif dibanding mengambil semua oderan di luar kemampuan.
Tetap efisien
Buatlah skala ketika ingin membesarkan bisnis, mana yang harus dilebarkan terlebih dahulu. Ini penting untuk mempertahankan agar bisnis tidak berhenti di tengah jalan selama pengembangan. Bisnis bisa dikembangkan mulai dari bagian yang paling membutuhkan tenaga untuk menyingkat waktu, dilanjutkan dengan penambahan peralatan seperti mesin bordir, komputer dan sebagainya. Selanjutnya pengembangan diarahkan untuk menambah pasar. Tidak harus selalu seperti itu tentu saja, bisa dilkakukan sebaliknya, mulai dengan menambah pasar, menambah alat baru menambah tenaga. Yang terpenting adalah membuat skala prioritas tanpa mana yang dikembangkan tanpa mengesampingkan produksi. Skala prioritas membuat pekerjaan pengembangan lebih efisien.
Baca juga: https://bordirsatuan.com/faktor-penentu-seragam-untuk-para-pegawai/